Menjejaki Dampak Meluhur: Bagaimana Perubahan Klimat Mengancam Lahan dan Membekali Longsor di Indonesia

Perubahan iklim telah menjadi salah satu masalah paling serius yang dihadapi oleh Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu dampak parah dari perubahan iklim adalah perubahan cuaca yang ekstrem, termasuk hujan lebat dan banjir. Namun, perlu diingat bahwa dampaknya tidak hanya terbatas pada cuaca saja, melainkan juga dapat mencapai landasan dan menyebabkan longsor.

Perubahan Cuaca Ekstrem

Salah satu contoh dari perubahan cuaca ekstrem adalah banjir. Banjir dapat terjadi ketika curah hujan menjadi berlebihan dan tidak dapat diserap oleh tanah atau dihilangkan dengan cepat. Hal ini dapat menyebabkan air genangan yang tinggi, sehingga mengancam lahan dan menyebabkan longsor.

Contoh: Banjir di Jakarta

Contoh dari perubahan cuaca ekstrem adalah banjir di Jakarta pada tahun 2013. Pada saat itu, curah hujan menjadi sangat berlebihan dan menyebabkan air genangan yang tinggi di beberapa daerah kota. Hal ini mengancam lahan dan menyebabkan longsor, sehingga mempengaruhi keseluruhan infrastruktur kota.

Dampak Lahan

• Perubahan iklim dapat menyebabkan tanah menjadi tidak stabil, sehingga mudah terbentuk longsor.
• Air genangan yang tinggi dapat merusak infrastruktur, seperti bangunan dan jalan.
• Perubahan cuaca ekstrem juga dapat menyebabkan tanaman menjadi tidak sehat dan tidak dapat tumbuh dengan baik.

Membekali Longsor

Perubahan iklim juga dapat membuat tanah menjadi lebih rentan terhadap longsor. Hal ini karena perubahan cuaca ekstrem dapat menyebabkan air genangan yang tinggi dan mengancam lahan. Oleh karena itu, penting untuk mengambil tindakan untuk mencegah longsor, seperti membangun infrastruktur yang kuat dan membuat rencana evakuasi.

Menghadapi Perubahan Klimat

Indonesia memiliki tanggung jawab besar dalam menghadapi perubahan iklim. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap dampak perubahan iklim. Selain itu, pemerintah juga harus mengambil tindakan yang efektif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan kekuatan Indonesia untuk menghadapi perubahan iklim.